Resep Nasi Singkong Cireundeu: Warisan Kuliner Lezat Cimahi

Playmaker

Di tengah kekhawatiran akan krisis pangan global dan fluktuasi harga beras, Kampung Cireundeu di Cimahi, Jawa Barat, menawarkan solusi unik dan inspiratif. Kampung ini telah mempertahankan ketahanan pangannya selama hampir seabad dengan mengandalkan singkong sebagai sumber karbohidrat utama, bukan beras.

Tradisi mengonsumsi nasi singkong ini telah diwariskan turun-temurun, membuktikan kearifan lokal yang efektif dalam menghadapi tantangan ekonomi dan ketersediaan pangan.

Ketahanan Pangan Kampung Cireundeu: Swasembada Singkong

Kampung Cireundeu memiliki lahan kebun singkong yang luas. Hal ini memastikan ketersediaan singkong sepanjang tahun.

Sistem pertanian yang terencana, dengan singkong yang ditanam secara berkelanjutan, mencegah kekurangan pangan. Ada singkong yang siap panen, yang sedang ditanam, dan yang masih dalam masa pertumbuhan.

Kontur tanah berbukit di Kampung Cireundeu menyulitkan penanaman padi. Singkong pun menjadi pilihan tepat sebagai sumber karbohidrat utama.

“Di kampung ini, lahan kebun singkongnya cukup luas. Kami tidak pernah kekurangan, jadi memang sudah swasembada singkong,” ujar Kang Yana, salah satu pengurus adat Kampung Cireundeu.

Proses Pengolahan Nasi Singkong

Pengolahan singkong menjadi nasi membutuhkan proses yang cukup panjang. Proses ini diwariskan secara turun temurun.

Singkong dikupas, dicuci, diparut, diperas, dikeringkan, dan digiling hingga menjadi seperti beras. Proses ini memerlukan ketekunan dan keahlian khusus.

Cara memasak nasi singkong berbeda dengan nasi beras. Beras singkong dikukus selama 15-20 menit setelah dicampur air dan diaduk rata.

Hasilnya adalah nasi singkong yang bergizi dan lezat. Nasi singkong memiliki rasa dan tekstur yang unik, berbeda dengan nasi beras.

Inspirasi Ketahanan Pangan dari Tradisi Lokal

Ketahanan pangan Kampung Cireundeu telah terbukti ampuh menghadapi gejolak harga beras dan isu krisis pangan. Masyarakat kampung tidak pernah mengalami krisis pangan, bahkan saat harga beras tinggi.

Tradisi ini menjadi contoh nyata pemanfaatan sumber daya lokal untuk mencapai ketahanan pangan. Mereka tidak hanya memenuhi kebutuhan karbohidrat, tetapi juga menjaga tradisi dan kearifan lokal.

Kisah Kampung Cireundeu menginspirasi kita untuk lebih memperhatikan keanekaragaman sumber karbohidrat dan mengurangi ketergantungan pada beras. Pemanfaatan sumber daya lokal merupakan kunci ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Masyarakat Kampung Cireundeu membuktikan bahwa ketahanan pangan bukan hanya soal ketersediaan bahan makanan, tetapi juga tentang kearifan lokal dan keberlanjutan. Dengan menjaga tradisi dan memanfaatkan sumber daya alam secara bijak, mereka mampu menciptakan ketahanan pangan yang kokoh.

Semoga kisah ini menginspirasi daerah lain untuk menggali potensi sumber daya lokal dan mengembangkannya untuk menciptakan ketahanan pangan yang tangguh dan berkelanjutan.

Popular Post

Otomotif

Mobil Listrik Terbaru: Update Harga, Spesifikasi & Review Terlengkap

Pasar mobil listrik di Indonesia semakin ramai dengan kehadiran berbagai merek dan model baru. Salah satu yang dinantikan kedatangannya adalah ...

Konflik Iran-Israel: Skenario Terburuk & Dampak Globalnya

Berita

Konflik Iran-Israel: Skenario Terburuk & Dampak Globalnya

Ketegangan antara Israel dan Iran meningkat tajam. Dunia internasional menyerukan penahanan diri, namun ancaman eskalasi konflik tetap nyata. Apa yang ...

Pengakuan Mengejutkan Elon Musk: Penyesalan Kritik Keras Trump

Berita

Pengakuan Mengejutkan Elon Musk: Penyesalan Kritik Keras Trump

Mantan penasihat Presiden Donald Trump, Elon Musk, mengungkapkan penyesalannya atas sejumlah kritikan pedas yang dilayangkan terhadap presiden Amerika Serikat tersebut. ...

Reijnders Resmi Gabung Man City: Transfer Gila Musim Panas Ini?

Olahraga

Reijnders Resmi Gabung Man City: Transfer Gila Musim Panas Ini?

Manchester City resmi mengumumkan rekrutan anyar mereka, Tijjani Reijnders. Gelandang berdarah Indonesia ini diboyong dari AC Milan dengan nilai transfer ...

Energi Terbarukan: Indonesia Raih Untung Fantastis Rp 29,35 Triliun

Eksbis

Energi Terbarukan: Indonesia Raih Untung Fantastis Rp 29,35 Triliun

Indonesia memiliki potensi ekonomi yang signifikan dari pengembangan energi terbarukan, mencapai US$ 1,8 miliar atau sekitar Rp 29,35 triliun (kurs ...

Harga Harley-Davidson Terjangkau? Motor Impian Kini Lebih Dekat

Otomotif

Harga Harley-Davidson Terjangkau? Motor Impian Kini Lebih Dekat

Penggemar motor gede (moge) di Indonesia tentu sudah tak sabar menantikan kehadiran Harley-Davidson X350. Motor ini, yang sebelumnya hanya diluncurkan ...