Prancis meraih tempat ketiga di UEFA Nations League 2024/25 setelah mengalahkan Jerman dengan skor 2-0 dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di Stadion MHPArena, Stuttgart. Kemenangan ini diraih berkat gol-gol Kylian Mbappé dan Michael Olise. Meskipun Jerman mendominasi penguasaan bola, Prancis menunjukkan efisiensi yang lebih tinggi dalam memanfaatkan peluang.
Dominasi Prancis di Perebutan Tempat Ketiga
Prancis berhasil mengamankan posisi ketiga UEFA Nations League, sebuah pencapaian yang cukup membanggakan bagi tim berjuluk Les Blues. Ini merupakan kali pertama Prancis meraih peringkat ketiga dalam ajang ini. Prestasi terbaik mereka sebelumnya adalah menjadi juara pada edisi 2020/21. Sementara bagi Jerman, peringkat keempat ini merupakan pencapaian tertinggi mereka dalam tiga kali partisipasi di UEFA Nations League.
Pertandingan Sengit di Stuttgart
Jerman memulai laga dengan agresif, menciptakan beberapa peluang emas melalui Nick Woltemade dan Karim Adeyemi. Namun, kiper Prancis, Mike Maignan, tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan krusial. Prancis, meskipun sedikit tertekan di awal, mampu memanfaatkan peluang dengan baik.
Gol pertama tercipta di menit ke-45 melalui tendangan Mbappe yang memanfaatkan umpan matang dari Aurelien Tchouameni. Gol ini menjadi penanda perubahan momentum pertandingan. Babak kedua diawali dengan inisiatif serangan dari Prancis. Mbappe nyaris menggandakan keunggulan, namun tendangannya masih melebar.
Jerman sempat mencetak gol melalui Deniz Undav, namun gol tersebut dianulir oleh wasit setelah tinjauan VAR mendeteksi pelanggaran. Prancis kemudian memastikan kemenangan di menit ke-84 lewat gol kedua yang dicetak oleh Olise, memanfaatkan assist dari Mbappe.
Analisis Pertandingan dan Statistik
Statistik pertandingan menunjukkan dominasi Jerman dalam penguasaan bola (56 persen) dan jumlah tendangan (20). Namun, Prancis membuktikan bahwa efektivitas menjadi faktor penentu kemenangan. Kemampuan Prancis dalam memanfaatkan peluang menjadi kunci keberhasilan mereka. Ketajaman lini depan Prancis, yang dikomandoi oleh Mbappé, terbukti menjadi momok bagi pertahanan Jerman.
Meskipun Jerman mendominasi penguasaan bola, mereka gagal menerjemahkan dominasi tersebut menjadi gol. Kegagalan dalam penyelesaian akhir dan pertahanan Prancis yang solid menjadi faktor utama kegagalan Jerman untuk mencetak gol. Peran Mike Maignan sebagai penjaga gawang juga sangat vital dalam menjaga gawang Prancis tetap aman.
Meskipun Jerman memiliki lebih banyak peluang, efisiensi Prancis dalam memanfaatkan kesempatan yang ada menjadi faktor penentu dalam pertandingan ini. Kemenangan Prancis atas Jerman membuktikan bahwa tim dengan strategi yang tepat dan penyelesaian akhir yang baik dapat mengalahkan lawan yang secara statistik lebih dominan. Pertandingan ini menyajikan pelajaran berharga tentang pentingnya efektivitas dan penyelesaian akhir dalam sepak bola. Keberhasilan Prancis meraih tempat ketiga menjadi bukti kemampuan mereka dalam menghadapi tekanan dan meraih hasil maksimal.
