Kemenhub Razia 34 Bus Tol Jagorawi: Keamanan Lebaran Terjamin?

Playmaker

Libur Idul Adha 2025 lalu, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan meningkatkan pengawasan terhadap kelaikan bus di jalur mudik. Sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas dan menekan angka kecelakaan, eriksaan dilakukan di rest area KM 45 Tol Jagorawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Selama dua hari, 7-8 Juni 2025, sebanyak 34 bus diperiksa. Hasilnya cukup mengkhawatirkan, mengungkap sejumlah pelanggaran yang perlu menjadi perhatian serius.

Ramp Check di Tol Jagorawi: 38% Bus Terjaring Pelanggaran

Operasi ramp check yang dilakukan Ditjen Hubdat melibatkan pemeriksaan menyeluruh terhadap 34 unit bus. Rinciannya terdiri dari 31 bus pariwisata, dua bus AKDP, dan satu bus pribadi.

Pemeriksaan meliputi dokumen administrasi seperti Kartu Pengawasan (KPS), KIR/BLU-e, STNK, dan SIM. Kondisi fisik bus juga dicek, mulai dari wiper, lampu, ban, hingga ketersediaan APAR dan pemecah kaca.

Tingginya Pelanggaran Dokumen Administrasi

Dari 34 bus yang diperiksa, sebanyak 13 bus atau sekitar 38 persennya ditemukan melanggar aturan. Menariknya, mayoritas pelanggaran berkaitan dengan kelengkapan dokumen administrasi.

Sebanyak 16 pelanggaran tercatat dari 13 bus tersebut. Dominan adalah ketidaklengkapan KPS (7 pelanggaran/44%), menunjukkan lemahnya pengawasan dan kepatuhan operator terhadap regulasi.

Pelanggaran lain meliputi KIR yang kadaluarsa (2 bus), tidak memiliki KIR (1 bus), KIR palsu (2 bus), KPS kadaluarsa (3 bus), KPS palsu (1 bus), dan satu bus yang tidak memiliki KPS.

Detail Pelanggaran dan Tindak Lanjut

Empat bus bahkan kedapatan melakukan lebih dari satu jenis pelanggaran. Sembilan bus lainnya hanya melakukan satu jenis pelanggaran.

Sebagai bentuk pencegahan kecelakaan, Ditjen Hubdat juga mencopot klakson telolet pada empat bus karena dianggap tidak sesuai aturan dan berpotensi membahayakan.

Untuk memastikan keselamatan penumpang, Ditjen Hubdat menyediakan bus pengganti gratis bagi kendaraan yang dinyatakan tidak laik jalan.

Upaya Peningkatan Keselamatan Transportasi Darat

Hasil ramp check ini menjadi indikator penting perlunya peningkatan pengawasan dan penegakan hukum di sektor transportasi darat. Data menunjukkan masih banyak operator yang abai terhadap peraturan keselamatan.

Selain pemeriksaan rutin, perlu upaya edukasi dan sosialisasi yang lebih intensif kepada para operator agar selalu mematuhi aturan dan memprioritaskan keselamatan penumpang.

Langkah Ditjen Hubdat menyediakan bus pengganti patut diapresiasi, ini menunjukkan komitmen nyata dalam melindungi keselamatan penumpang.

Ke depannya, perlu evaluasi menyeluruh terhadap sistem pengawasan dan sanksi terhadap pelanggaran agar efek jera benar-benar tercipta. Hal ini penting untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan bagi masyarakat.

Peningkatan kerjasama antara pemerintah, operator, dan masyarakat merupakan kunci untuk menciptakan sistem transportasi darat yang aman dan handal.

Popular Post

Otomotif

Mobil Listrik Terbaru: Update Harga, Spesifikasi & Review Terlengkap

Pasar mobil listrik di Indonesia semakin ramai dengan kehadiran berbagai merek dan model baru. Salah satu yang dinantikan kedatangannya adalah ...

Harga Harley-Davidson Terjangkau? Motor Impian Kini Lebih Dekat

Otomotif

Harga Harley-Davidson Terjangkau? Motor Impian Kini Lebih Dekat

Penggemar motor gede (moge) di Indonesia tentu sudah tak sabar menantikan kehadiran Harley-Davidson X350. Motor ini, yang sebelumnya hanya diluncurkan ...

Energi Terbarukan: Indonesia Raih Untung Fantastis Rp 29,35 Triliun

Eksbis

Energi Terbarukan: Indonesia Raih Untung Fantastis Rp 29,35 Triliun

Indonesia memiliki potensi ekonomi yang signifikan dari pengembangan energi terbarukan, mencapai US$ 1,8 miliar atau sekitar Rp 29,35 triliun (kurs ...

Rahasia Kecepatan Alex Marquez: Bebas Bayang-Bayang Marc Marquez?

Olahraga

Rahasia Kecepatan Alex Marquez: Bebas Bayang-Bayang Marc Marquez?

Alex Marquez tengah menikmati musim terbaiknya di MotoGP. Konsistensi penampilannya membawanya bersaing ketat di papan atas klasemen. Keberhasilannya ini menarik ...

Dejan/Fadia Tersingkir! Kejutan Indonesia Open 2025 dari Thailand

Olahraga

Dejan/Fadia Tersingkir! Kejutan Indonesia Open 2025 dari Thailand

Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti, harus mengakui keunggulan wakil Thailand di babak pertama Indonesia Open 2025. ...

Larangan Trump: 12 Negara Terdampak, Indonesia Waspada!

Berita

Larangan Trump: 12 Negara Terdampak, Indonesia Waspada!

Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali mengeluarkan kebijakan kontroversial terkait imigrasi. Pada Rabu, 4 Juni 2025, Trump menandatangani larangan perjalanan ...