Bursa transfer pemain musim panas ini diramaikan oleh minat besar terhadap Viktor Gyokeres. Penyerang berbakat ini menarik perhatian banyak klub top Eropa, namun proses negosiasinya tak semulus yang dibayangkan.
Salah satu kendala utama adalah harga yang dipatok oleh klubnya, Sporting CP. Nilai transfer yang tinggi menjadi batu sandungan bagi klub-klub peminat.
Minat Klub Top dan Rumor Transfer
Sejak musim 2024/2025 masih berjalan, nama Viktor Gyokeres sudah santer dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa, khususnya dari Liga Inggris.
Arsenal dan Manchester United menjadi dua klub yang paling sering disebut-sebut sebagai calon peminat sang pemain. Namun, hingga kini belum ada tawaran resmi yang diajukan.
Harga Tinggi Jadi Hambatan
Presiden Sporting CP, Frederico Varandas, secara terbuka menyatakan bahwa Gyokeres tidak akan dijual dengan harga di bawah 65-70 juta Euro.
Angka tersebut jauh lebih tinggi daripada spekulasi sebelumnya yang menyebutkan adanya kesepakatan antara Gyokeres dan Sporting untuk harga pelepasan di kisaran tersebut.
Varandas juga membantah rumor yang menyebutkan bahwa ia menginginkan harga 100 juta Euro untuk sang pemain.
Namun, sikap tegas Varandas ini justru membuat Gyokeres frustrasi. Ia diketahui berambisi untuk bergabung dengan klub yang lebih besar dan berprestasi.
Ketegangan dan Masa Depan Gyokeres
Fabrizio Romano, jurnalis terpercaya yang fokus pada transfer pemain, melaporkan bahwa Gyokeres merasa kesal dengan situasi ini.
Situasi ini menimbulkan dilema bagi kedua belah pihak. Gyokeres ingin pindah, sementara Sporting CP tampaknya enggan melepasnya dengan harga yang lebih rendah.
Kontrak Gyokeres bersama Sporting CP masih berlaku hingga tahun 2028, menambah kompleksitas dalam negosiasi transfer ini.
Ketidakpastian mengenai masa depan Gyokeres membuat bursa transfer semakin menarik untuk diikuti. Akankah ia akhirnya mendapatkan klub impiannya? Atau akan tetap bertahan di Sporting CP?
Situasi ini tentu akan terus menjadi sorotan para penggemar sepak bola dan pengamat transfer pemain di seluruh dunia. Kita nantikan perkembangan selanjutnya.